PERALIHAN JABATAN UNTUK BELAJAR MEMBAGUN KEBERHASILAN

Bagaikan seorang Musafir yang berusaha sekuat tenaga agar sampai pada tujuanya, begitu pula dengan perjalanan OSIS MA Bahrul Ulum masa bhakti 2019/2020 yang berhasil sampai pada tujuanya pada kemarin kamis (16/7). “tugas seorang pejuang bukanlah untuk berhasil. Namu tugas seorang pejuang adalah terus mencoba, karena didalam mencoba kamu akan menemukan dan belajar membangun kesempatan untuk berhasil. Ini menjadi motivasi saya dalam menjalankan amanah sebagai ketua sampai sekarang pelepasan  jabatan saya”. ujar ketua OSIS 2019/2020.

Acara yang dihadiri kepala sekolah dan beberapa dewan guru menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi pengurus OSIS MA Bahrul Ulum, Diawali dengan gema sholawat yang menyejukan hati, acara demi acara berlangsung dengan lancar,  mulai pembukaan sampai pada momen yang paling menentukan, yakni Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) yang berhasil berjalan sesuai ekspetasi . Bagaikan sebuah perahu dilautan lepas yang memerlukan dayung sebagai alat melaju, begitu pula dengan perjalanan sebuah lembaga yang membutuhkan OSIS sebagai motornya.

Menjelang Tahun Ajaran 2020/2021, Tepat hari rabu (15/7) mau tidak mau Pengurus OSIS MA Bahrul Ulum 2019/2020 melaksanakan rapat dengan Kepala Madrasah guna menentukan kandidat OSIS selanjutnya, hal ini dilatarbelakangi oleh habisnya masa jabatan OSIS MA Bahrul Ulum Masa Bhakti 2019/2020. setelah pembubaran OSIS MA Bahrul Ulum Masa Bhakti 2019/2020 yang berjalan dengan husnul khotimah ini, dibentuk pula kepengurusan OSISbaru guna menopang  jalanya Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) selama kurang lebih satu tahun kedepan. Dengan calon kandidat yang semua memiliki karismatik untuk menjadi seorang pemimpin, membuat kerisauan bagi siswa ketika memilih ketua OSIS selanjutnya. ”saya kebingungan memilih ketua OSIS tahun ini, soalnya kandidat ketua OSIS ini semuanya memiliki karakter sebagi pemimpin dan mereka juga memiliki kelemahan yang berbeda-beda”. Ujar salah satu siswa MA Bahrul Ulum.

Ahmad rafi muzadi (XII MIA), Ricky Andres Setyawan (XII MIA), dan Aan Suryadi (XI IIS) itulah nama-nama kandidat ketua OSIS tahun ini, Diwarnai dengan sorak-sorak dukungan dari masing-masing  kandidat acara berlangsung dengan lancar, Ricky Andres Setyawan (XII MIA) yang akhirnya mampu mengungguli kandidat lainya dengan perolehan suara terbanyak dari pada kandidat lainya.  Dan mampu memikat hati seluruh keluarga besar MA Bahrul Ulum, sehingga mampu menghantarkanya menjadi ketua OSIS MA Bahrul Ulum masa bhakti 2020/2021.

Sebagai seorang ketua OSIS Menjadi salah satu amanat besar bagi seorang Ricky Andres Setyawan,” ini adalah sebuah amanat dari sekolah yang harus saya jaga dan saya laksanakan dengan baik, perasaan haru, takut terhadap amanat yang diberikan ini membuat saya harus berfikir dewasa dan cerdas untuk mensukseskan OSIS tahun 2020/2021”. Ujarnya. Waktu memang tidak bisa ditukar dengan uang. Akan tetapi waktu sangat berharga. Memilikinya tidak akan menjadikan kita kaya, akan tetapi mempergunakannya dengan baik adalah sumber dari semua kekayaan, inilah motivasi yang tepat untuk ketua OSIS yang baru.

“Dengan belajar dan menemukan hal-hal baru, tentu kita bisa berkembang dan maju lebih sukses dibandingkan mereka yang pasif dan tidak mau bergerak dari zona nyaman-nya. “

Bagikan Artikel ini